Unggulan
- Dapatkan link
- Aplikasi Lainnya
The Power off Dreams & Prayers ( S P E E D )
Agus SAStriono
“The Power off
dreams & prayers”
( SPEED )
“Bermimpilah setinggi langit...dan andaikan kamu jatuh...itu artinya TIDURMU kurang ke tengah” ..He he itu plesetan dari cak Lontong, sedangkan Bung Karno menyatakan, kalau toh kamu jatuh “jatuhmu di antara ribuan bintang “.
Sahabat semua, bisa jadi saya adalah satu diantara ribuan, jutaan, atau bahkan milyaran orang yang percaya akan adanya kekuatan sebuah mimpi, karena saya yakin dengan mimpi hidupmu akan menjadi lebih berarti.
Jangan pernah takut untuk bermimpi, tapi tidak hanya sekedar bermimpi, dorong terus niatmu sampai pada titik batas upayamu, karena.... “ Mimpimu adalah Doamu”.
About
“SAS”
SAS....Inilah
call name dan biasa saya dipanggil, meski nama lengkap saya dimulai dengan nama
Agus SAStriono , he he he saya
sendiri tidak begitu paham awalnya, mungkin karena sangking banyaknya nama Agus sehingga untuk lebih memudahkan dan
tidak salah panggil nama orang sesama Agus, maka dipakailah nama belakang saya SAS sampai sekarang.
Sahabat, saya lahir
di pusat kota Surabaya tepatnya di sebuah kampung “merah” yaitu WONOKROMO, sebuah kampung yang bagi sebagian besar masyarakat
Surabaya agak merinding bila
mendegarnya, selain ( mungkin ) kumuh, semua maklum bahwa ( kadang ) Wonokromo lebih
di kenal dengan aktifitas negatifnya, namun perlu sahabat ketahui apapun
penilaian orang tentang wonokromo, saya bangga telah lahir tumbuh dan besar di
kawasan ini.
Saya adalah anak
terakhir dari 6 bersaudara, dari serorang Bapak “Super Dad” dengan status
PNS di salah satu perguruan tinggi negeri ternama di Surabaya dengan pangkat
terkahir 1-D., namun ini sudah
sangat membuat saya sangat BANGGA atas
beliau, karena Bapak saya adalah seorang karyawan dengan Predikat “KARYAWAN TELADAN”. Dan yang tidak kalah
hebatnya adalah sosok ibuk saya, beliau bukan seorang wanita karir
dengan gelar sarjana, juga bukan perempuan dengan tingkat pendidikan formal,
namun hati, fikiran dan kemampuan serta semangat kegigihan beliau bisa jadi
setingkat seorang doktor.
Bapak Suwari ( Alm.)
|
Ibu Rimpen
|
Sahabat...mungkin
terlalu berlebihan bahkan lebai bila saya mengatakan kalau saat ini saya sudah
sukses, namun apapun itu, bagi saya (
untuk ukuran arek pinggir kali wonokromo ) apapun
capaian saya sampai dengan saat ini, sungguh
merupakan hal yang sangat luar biasa, dan benar benar patut saya syukuri.
Saya jadi teringat akan
satu hal, yang setelah saya renungkan, bisa jadi ini adalah titik
nol saya dalam menjalani hidup ini. Apa itu ? suatu waktu saya duduk di
sebelah ( Alm.) Bapak saya dan mendengarkan beliau bicara.....”
le...mbesok nek bapak wis pensiun...bapak ibuk ambek awakmu balek nang
malang...trus awakmu kuliah nang Brawijaya dadi insinyur pertanian yo “ (
nak...nanti kalau bapak sudah pensiun...bapak ibu dan kamu kita kembali ke
Malang lalu kamu kuliah di Brawijaya dan jadi insinyur pertanian ).
Saat itu ( seingat saya ) masih kelas 5 SD, jujur tidak begitu paham tentang obrolan bapak, saya belum ngeh apa itu BRAWIJAYA, apa juga itu INSINYUR PERTANIAN, yang saya tau waktu itu adalah bapak begitu serius menyampaikannya. Saya baru sedikit paham saat saya mulai masuk SMP, ternyata intinya Bapak berharap atau berkeinginan atau bahkan bermimpi saya kelak bisa Kuliah di Universitas Brawijaya dan menjadi Ir.Pertanian. ( Bapak memilih Brawijaya karena asal bapak dari Malang ), lalu kenapa saya bilang itu mimpi ? ...ya karena kalau melihat kondisi keluarga kami saat itu ( sungguh ) untuk menjadi seorang Ir.Pertanian bisa jadi benar benar hanya sebuah MIMPI, bagaimana tidak mimpi lha wong saat saya baru mulai masuk SMP, Bapak sebagai tulang punggung tunggal perekonomian keluarga sudah meninggalkan kami berpulang ke Rahmatullah, selanjutnya dengan dengan berbekal uang pensiunan PNS berpangkat 1-D, kami melanjutkan hidup ini, sehingga mimpi tentang Brawijaya dan Ir.Pertanian seakan ikut terkubur sebatas angan dan obrolan.
Namun...sahabat semua...dengan kegigihan seorang ibuk dan doa yang ( saya yakin ) tidak pernah berhenti beliau panjatkan, pelan pelan namun pasti saya mulai mencoba menghidupkan lagi mimpi bapak waktu itu, yaitu menjadi mahasiswa dan sarjana, ( o iya sbg info dari 5 orang kakak saya belum ada 1 pun yang mengenyam pendidikan kuliah lebih lebih sarjana ).
Singkat cerita awal perjuangan
meraih mimpi saya adalah, dengan diterimanya saya di salah satu Sekolah
Menengah Negeri, yang ada di Surabaya, namun bukan di SMAN tapi justru diterima di sekolah
Kejuruan Terfavourit di Surabaya yaitu SMEA
Negeri 1 Surabaya, ini artinya dengan masuknya saya ke sekolah kejuruan maka hampir
pasti saya tidak bisa mewujudkan mimpi Alm.Bapak untuk menjadi seorang Ir.Pertanian,
namun sungguhpun demikian, mimpi saya untuk bisa melanjutkan kuliah
dan menjadi sarjana tidak pernah saya padamkan bahkan semakin tertanam dan
terpacu, lebih lebih saya juga ingin memecahkan record sebagai anak
pertama dalam keluarga yang menjadi sarjana, ( woww ).
Seiring dengan niat
saya untuk mulai membangun mimpi, ternyata
di saat yang bersamaan saya mulai merasakan betapa beratnya langkah mewujudkan mimpi itu , apa yang membuat berat? Ya tentunya
adalah biaya sekolah. Namun alhamdulillah, bahwa selama saya di SMEA N
1 Surabaya saya mendapatkan BEA SISWA
Supersemar, selama 3 tahun beruntut.
Setelah lulus SMEA, Allah kembali lagi memberikan
berkah lain kepada saya yaitu dengan lolosnya saya di jalur UMPTN sehingga resmi saya menjadi
seorang mahasiswa, namun lagi lagi saya tidak bisa mewujudkan mimpi almarhum
untuk kuliah di BRAWIJAYA , tapi
saya justru masuk di IKIP Negeri
Surabaya. He he sehingga sudah pasti saya tidak akan menjadi seorang Ir.Pertanian
, Memang sangat bertolak belakang antara mimpi menjadi Ir.Pertanian dengan
kemungkinan saya menjadi seorang Guru, namun saat itu saya
tidak begitu mempermasalahkan, yang saya fikirkan justru perasaan betapa bahagiannya
saya saat itu , karena sudah meraih salah satu mimpi besar saya untuk menjadi
seorang calon sarjana. O iya... di IKIP
Negeri Surabaya ini, saya kembali bersyukur karena mendapatkan BEA SISWA, tapi bukan dari yayasan SUPERSEMAR seperti saat di SMEA, tapi
bea siswa Program Peningkatan Prestasi
Akademik dari Dirjen Dikti Jakarta sampai lulus.
Dan pada akhirnya mimpi besar saya untuk menjadi seorang
sarjana, alhamdulillah di kabulkan oleh Allah ( meski bukan menjadi Ir.Pertanian
tapi Sarjana
Pendidikan he he ) ini adalah
moment yang sangat membanggakan buat saya pribadi dan keluarga khususnya ibuk..terima
kasih ya Allah.
Sejak saat itu saya
semakin yakin akan arti sebuah mimpi,
dan satu persatu mimpi – mimpi saya mulai terwujud, diantaranya adalah studi S-2 saya ( dan kembali atas BEA Siswa kali ini saya terima dari Bank
Jatim ). Dan masih banyak mimpi mimpi
lain yang tidak saya sebutkan di sini, namun pada prinsipnya Allah telah
mengabulkan hampir sebagian besar mimpi
mimpi saya yang lain.
Sahabat semua..pada akhirnya , saya hanya ingin berbagi kepada sahabat semua bahwa jangan pernah takut untuk bermimpi , raih semua mimpimu dengan SPEED , yaitu :
- Semangat,
pastinya bahwa kita harus punya Semangat luar biasa, baik dalam
proses menciptakan rmimpi lebih lebih
semangat untuk mewujudkan mimpi itu
- Proaktif,
agar rasa semangat itu lebih berasa dan mempunyai kekuatan lebih,
maka harus dibarengi dengan sikap proaktif, karena bila hanya semangat
saja tanpa upaya lebih, bisa jadi mimpi itu hanya berakhir menjadi mimpi,
- Energi,
untuk menjadi proaktif, tentunya
dibutuhkan Energi ekstra untuk
mewujudkannya , bagiamana mungkin kita mewujudkan mimpi tapi dengan energi yang
biasa ?
- Eksekusi,
selain itu pada akhirnya, mimpi mimpi yang kita bangun tidak akan terwujud
hanya dengan semangat, proaktif, energi
tanpa ada eksekusi.
- Doa,
sebagai penghujung dari semua perjuangan kita meraih mimpi adalah Doa, karena
apapun ikhtiar yang kita lakukan, pada akhirnya semua tergantung pada ridho
dari Allah Swt, jadi lakukan ikhtiarmu
tapi jangan lupa tawakalmu pada
Allah.
“
Ok.sukses...selamat “bermimpi” dan raih mimpi - mimpi mu dengan SPEED “.
“Setiap
kali kamu memperbaiki niatmu...maka Allah akan memperbaiki keadaanmu”
Komentar
Postingan Populer
MARKETING SEJATI ITU TIDAK MENJUAL “PRODUK” TAPI MENJUAL “KEPITING” ( CRAB )
- Dapatkan link
- Aplikasi Lainnya
inspirasi yg luar biasa pak...
BalasHapusCerita yang sangat menginspirasi bapak 👍🏻👍🏻👍🏻
BalasHapusMANTAB Bapak Sangat Menginspirasi 👌💪
BalasHapusAll ours dream can come true,if we have the courage to pursue them...ruaar biasa menginspirasi bapak
BalasHapusIstimewah.....👍👍🙏
BalasHapusSangat menginspirasi....🙏
Smangatttt....👍👍
Akhirnya cerita ini bisa dituangkan dengan kata kata.Kisanak adalah panutan dan idola untuk saya dalam kehidupan.Semoga teman2 yg lain jg bisa terinspirasi dari kisah ini.Salam "Mimpimu adalah Do'a MU"
BalasHapusMantul pak, semoga mimpi2 semua orang tercapai & seberuntung pak sas..
BalasHapusTetap semangat bagi para pengejar mimpi, karna tidak ada hal yg tidak mungkin terjadi..
Selamat dan sukses pak Agus , lakukan setiap langkah yang terkecil sebagai ibadah yang terbaik menurut best practice, dan sesuai ajaran agama kita, jangan terlalu berharap yang akan didapat (jabatan ataupun rizki), karena meskipun dunia tidak pernah mencatat apapun, bahkan dipecundangi, InsyaAllah ibadah sebesar zarahpun Allah catat dan diperhitungankan sebagai amalan dan pertanggjawaban di kampung akherat yang kekal nanti, Aamiin Ya Robbal Alamin
BalasHapusBermimpi adalah proses berfikir dan sebenarnya merupakan lanjutan dari pikiran kita sepanjang hari. Semua yang kita pikirkan ternyata tidak berhenti meski kita tertidur.
BalasHapusMantapp
BalasHapusIki lak koncoku voly bien nak IKIP
BalasHapusAncene sampean iku wong e disiplin
Pekerja keras pantes nek saiki sukse
Salut aku pean gak lali konco
Tetep seduluran sak lawase
Keren...keren...keren.....TOP BGT, menginspirasi banget .....dan ini mungkin salah satu alasan engkau tidak ambil 1 Bintang yg ingin kau gapai, malah engkau jatuh di Ribuan Bintang.....subhanallah 😊😊😊
BalasHapusSukses selalu ya mas.. Janagan lupa the art of listrning. ojok kardi alias karepe dibik
BalasHapus